Oleh : Rinda Kumala Wati

Masa perkembangan anak adalah masa yang paling penting untuk diperhatikan setiap tahapannya. Masa ini, adalah salah satu penentu seseorang dimasa mendatang. Contohnya seperti menentukan kebiasaan-kebiasaan apa saja yang akan dibawa anak pada masa dewasanya. Semisal, seorang anak sudah dibiasakan untuk sabar, budaya antri dan bergantian sedari kecil maka kebiasaan tersebut akan terbawa hingga dewasa untuk tertib dan sabar dalam mengantri.

Tak ada yang terlambat dalam membangun kebiasaan. Namun akan lebih baik dibiasakan sejak kanak-kanak. Untuk membangun kebiasaan yang baik, banyak media yang dapat digunakan. Media yang paling mudah dan efektif digunakan adalah bermain. Hal ini mengingat masa kanak-kanak yang masih sangat gemar bermain. Bermain peran misalnya, dapat menjadi salah satu media untuk mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik.
Bermain peran merupakan permainan wujud dari kehidupan nyata yang dimainkan anak, dapat membantu anak memahami dunia mereka dengan memainkan berbagai peran. Bermain peran sendiri memiliki dua jenis yaitu sentra bermain peran makro dan mikro. Sentra bermain peran makro bisa menggunakan anak sebagai model. Sedangkan sentra bermain peran mikro dapat menggunakan boneka, meja, kursi, rumah-rumahan dan benda-benda lain semagai model (Mutiah, 2015). Permainan ini cocok untuk anak pada masa sekolah taman kanak-kanak.

Bermain peran dapat menjadi salah satu solusi orang tua yang kebingungan dalam mengembangkan kecerdasan interpersonal buah hati. Dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa permainan peran, dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal. Adapun kecerdasan interpersonal adalah kemampuan seseorang untuk berhubungan dengan orang-orang sekitarnya, memahami dan menggambarkan perasaan, suasana hati, maksud dan keinginan orang lain. Kecerdasan interpersonal memungkinkan anak untuk membangun kedekatan, memimpin dan membangun hubungan baik dengan orang lain. Kecerdasan ini sudah dimiliki anak sejak ia lahir dan perlu dikembangkan melalui pembinaan dan pengajaran (Sugito, 2015).

 

Sumber :

Mutiah. D. (2015). Psikologi bermain anak Usia Dini. Kharisma Putra Utama: Jakarta.

Sugito. S. M. S. (2015). Implementasi metode bermain peran untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal anak usia 5-6 tahun di TK Barunawati. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat. 2 (1) 85-93

 

*penulis adalah mahasiswa magang Wiloka Workshop batch 3


0 Comments

Leave a Reply

%d bloggers like this: